SPS [Session Pengapesan Shit] part 1

by 07.26 0 komentar


Hai hai.. wah akhirnya aku bisa buka blog lagi. Yeeee. Setelah lama-lama sok cuek itu gak enak lo. Haha bagaimana kabarmu wahai blogku? Maafkankan empu blogmu yang telah mentelantarkanmu selama beberapa bulan ini. Semua tidak diikuti unsur kesengajaan kok blog. Emang akhir-akhir ini aku sibuk try out, ujian akhir, takhasus dan sejenisnya blog. 
Trus, bulan ini sekolahku belom puas ngerjain murid-muridnya. Yah, kita dikasih waktu 1 bulan untuk mengabdi. Ya Allah, padahal setahun terakhir ini aku udah ngempet refreshing dan setelah ujian aku lega banget, eh, ternyata ada pengabdian. Meskipun dengan berat hati dan penuh kekecewaan, aku harus ikut pengabdian ini. Lagian ini detik-detik terakhirku dipondok. Kapan lagi aku meninggalkan kesan baik.
Temen-temen rumahku pada tanya gw “Rekreasi kemana ris?” idih, boro-boro mikirin rekreasi. Sebenere  sih ada rencana. Tapi itu hanya rencana. Seterusnya kita malah dan harus pengabdian alias SPS [sasi pengabdian santri] sebenere sih “sasi” mau diganti “bulan”. tapi, terlanjur udah terbiasa bilang SPS jadi BPS kan gak enak banget. analognya biasanya makan nasi trus makan pasir, kan gak enak banget padahal sama-sama karbohidratnya. Hahaha
Untuk tahun ini konsepnya diserahkan kepada kita sendiri. Jadi terserah kita, mau mengabdi didalam atau di luar pondok pesantren. Trus, temen-temen sepakat keluar. Kayaknya temen-temen udah gak betah di pondok. Hahaha. Tapi, tetep ntar tempat bersemayamnya ya dipondoklah. Kalo anak putri sendiri sih karena santrinya cuman 1 lusin dibagi menjadi 2 grup. Untuk grup pertama mau ke panti asuhan. Dan grup ke 2 ke bimbel ESC (English Study Club).
Acara ini dimulai pada tanggal 1 Mei 2014-31 Mei 2014. Emang sih kalo dipikir-pikir sih terasa berat. Tapi kalo dijalani sih fine-fine aja. Emang hidup itu tidak seribet apa yang kita pikirkan kalo kita nyelesein dengan sistematis. Makannya bener ada pepatah gini.

Karena absen gue nomor 11 dari 12 anak(ngeneskan? Sekelas selusin?). Otomatis gue ikut kelompok ke-2 yakni di kelompok bimbel ESC. Sebelum hujan datanglah mendung. Sebelum ngajar ya observasi dulu. Alhasil kita dapat sambutan hangat bingit. Ternyata bimbel tujuan kita itu memang bergerak dibidang sosial. Bagi anak-anak tidak mampu atau cacat disitu ada keringanan.
Alhamdulillah kita mendapat tempat yang tidak salah.

Tuhan memang maha adil bro. :D


Unknown

part-time writer

i write what surround of my head

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah sesukamu. Jangan kuatir nanti ada feedback kok :D
Terima kasih sudah berkunjung. :)